Text
Auditing dan jasa assurance : pendekatan terintegrasi: jilid 2, edisi 12
Judul asli: auditing and assurance services
Daftar Isi:
BAGIAN 3 Penerapan Proses Audit pada siklus Penjualan dan Penagihan
14 Audit Siklus Penjualan dan Penagihan: Pengujian Pengendalian dan Pengujian Substantif atas Transaksi
15 Sampling Audit untuk Pengujian Pengendalian dan Pengujian Substantif atas Transaksi
16 Menyelesaikan Pengujian dalam Siklus Penjualan dan Penagihan: Piutang Usaha
17 Sampling Audit untuk Pengujian atas Rincian Saldo
BAGIAN 4 Penerapan Proses Audit dalam Siklus Lainnya
18 Audit Siklus Penggajian dan Personalia
19 Audit Siklus Akusisi dan Pembayaran: Pengujian Pengendalian, Pengujian Substantif atas Transaksi, dan Utang Usaha
20 Menyelesaikan Pengujian dalam Siklus Akusisi dan Pembayaran: Verifikasi Akun Terpilih
21 Audit Siklus Persediaan dan Pergudangan
22 Audit Siklus Akusisi Modal dan Pembayaran Kembali
23 Audit Saldo Kas
BAGIAN 5 Penyelesaian Audit
24 Menyelesaikan Audit
BAGIAN 6 Jasa Assurance dan Nonassurance Lainnya
25 Jasa Assurance lainnya
26 Audit Keuangan Internal dan Pemerintah serta Audit Operasi
Book Review:
Buku ini merupakan pengantar untuk memahami jasa auditing dan jasa-jasa assurance lainnya. Buku ini dimaksudkan untuk dipakai dalam mata kuliah satu triwulan atau satu semester pada jenjang sarjana atau pascasarjana. Buku ini juga tepat untuk kursus-kursus pengembangan profesi yang bersifat pengenalan, bagi kantor akuntan publik, auditor internal, dan auditor pemerintah. Tujuan buku ini adalah memadukan konsep-konsep auditing yang paling penting dengan cara yang logis untuk membantu mahasiswa memahami pengambilan keputusan audit dan pengumpulan bukti dalam lingkungan auditing yang kompleks dewasa ini.
Penekanan dalam buku teks ini adalah pada proses pengambilan keputusan oleh auditor, baik dalam audit laporan keuangan maupun audit pengendalian internal atas pelaporan keuangan. Buku ini didasarkan pada keyakinan bahwa konsep-konsep yang paling mendasar dalam auditing berkaitan dengan penentuan sifat dan jumlah bukti yang harus dikumpulkan auditor setelah mempertimbangkan keadaan-keadaan yang unik dalam setiap penugasan. Dengan memahami tujuan-tujuan yang harus dicapai dalam bidang audit tertentu, risiko yang berkaitan dengan penugasan itu, serta keputusan yang harus diambil, mahasiswa dapat menemukan bukti yang tepat yang harus mereka kumpulkan beserta cara mengevaluasi bukti tersebut.
Sampling audit diterapkan pada evaluasi bukti audit dan tidak diperlakukan sebagai topik yang terpisah. Masalah penilaian risiko, teknologi, kecurangan, serta audit pengendalian internal, telah dipadukan dalam setiap bab.
110011 | 657 ARE a | My Library | Available |
No other version available