Text
Setengah abad profesi akuntansi
Daftar isi:
Bab 1 Mentari diatas the big eight
Bab 2 Dua macam Asia: SGV dan Tohmatsu
Bab 3 Four Weddings and a Funeral
Bab 4 Multidiscilinary practices
Bab 5 Berandai-anadai tentang struktur peringkat teratas
Bab 6 Sang surya memasuki peraduannya
Bab 7 Death of an accountant
Bab 8 Kata-kata terakhir Joe Berardino
Bab 9 Dinsti Andersen: dua putra mahkota
Bab 10 Pra-Sarbanes-Oxley Act
Bab 11 Sarbanes-Oxley Act
Bab 13 Pra-proklamasi sampai akhir pemerintahan Ir. Soekarno
Bab 14 Orde baru Soeharto
Bab 15 Reformasi pasca-Soeharto
Bab 16 Menatap hari esok, belajar dari sejarah
Book Review:
Perubahan terbesar dalam profesi akuntansi di dunia, termasuk Indonesia, terjadi dalam setengah abad terakhir. Setengah Abad Profesi Akuntansi menyajikan dinamika perjalanan panjang dari the Big Eight (delapan kantor akuntan peringkat teratas) pada akhir tahun 1950-an sampai menjadi the Big Four (empat besar) pada awal milenium ini. Perjalanan panjang ini diistilahkan oleh Penulis seperti judul film, Four Weddings and a Funeral, yaitu melalui empat merger maha besar dan satu kematian.
Dari Panggung dunia, pembahasan beralih kepada profesi akuntansi di Indonesia dalam 50 tahun terakhir. Sekilas balik, buku ini mengulas keadaan profesi akuntansi di zaman penjajahan Belanda, lengkap dengan daftar kantor-kantor akuntan Belanda. Ini diikuti dengan pembahasan ineQgenai tonggak-tonggak sejarah profesi akuntansi, antara lain: berdirinya Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) pada tanggal 23 Desember 1957; berdirinya IAI-Seksi Akuntan Publik pada tanggal 7 April 1977; latar belakang keluarnya Undang-Undang Nomor 34 tentang Pemakaian Gelar Akuntan dan Undang-Undang Nomor 8 tentang Wajib Kerja Sarjana; beroperasinya kantor-kantor akuntan asing melalui berbagai bentuk kerja sama; serta Rancangan Undang-Undang Akuntan Publik.
110004 | 657 THE s | My Library | Available |
No other version available