Text
Rancang Bangun Sistem Kelistrikan Kincir Angin Tipe Savonius Kecepatan Rendah Dengan Menggunakan Alternator
Berdasarkan statistik faktual bahwa penggunaan energi yang tidak dapat diperbaharui (Batu bara, minyak bumi) dominan digunakan sebagi media pembangkit tenaga listrik atau penghasil listrik. Hal itu merupakan masalah krusial, mengingat akan berdampak buruk terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.
Seiring dengan masalah tersebut, munculah berbagai macam inovasi pembangkit energi baru terbarukan memanfaatkan energi yang dapat diperbaharui, salah satunya yaitu angin. Atau kita menyebutnya pembangkit listrik tenaga angn/bayu. Berhubung dengan hal itu, saya membuat suatu alat yaitu kincir angin.
Kincir angin yang dibuat adalah tipe kincir horizontal savonius, 3 sudut dengan menggunakan Alternator Daihatsu Denso 2706D-BZ010 45A 12V IC Regulator Built In sebagai pembangkit listriknya. Kincir angin didesain cocok diaplikasikan pada kondisi tempat dengan kecepatan angin rendah. Begitupun dengan alternatornya yang mampu menghasilkan listrik hanya pada kecepatan putar 500 rpm. Spesifikasi tersebut sangat potensial, melihat kecepatan angin di Lantai 5 Politeknik TEDC Bandung berada pada sekitar 2-7 m/s.
Kata Kunci : Kincir Angin, Savonius, Alternator
MK.190005 | MK 419 ROB r | My Library | Available |
No other version available