Text
Analisis Kodifikasi Severity Level I Guna Menunjang Klaim JKN Rawat Inap Di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung
Kasus severity level I di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung masih cukup tinggi sebesar 57%, dan dapat menyebabkan menurunnya kualitas pembayaran klaim JKN dikarenakan RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung sebagai rumah sakit pusat rujukan yang idealnya hanya menangani kasus severity level I kurang dari 30%. Oleh karena itu dengan tingginya severity level I tersebut menjadi dasar penulis untuk meneliti dan Analisis berkas rekam medis.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif, dan teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa berkas rekam medis yang sudah tepat dengan kasus severity level I dari jumlah sampel 110 sebanyak 40 berkas rekam medis ataupun sebesar 36% dan berkas rekam medis yang tidak tepat dengan pengelompokan severity level sebanyak 70 berkas rekam medis ataupun sebesar 64%. Ketidaktepatan pengelompokan severity level disebabkan oleh tidak tertulisnya diagnosis sekunder dari laboratorium abnormal, malnutrisi dan diagnosa klinis lainnya yang dapat menaikkan severity level.
Tingginya severity level I dapat diatasi dengan rutin disosialisasikan tentang kelengkapan penulisan diagnosis sekunder dan bukti penunjangnya kepada DPJP terkait yang dilakukan oleh tim verifikasi rekam medis dan satgas klaim agar severity level I tidak menjadi dominan di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung dan kualitas pembayaran klaim JKN kepada rumah sakit tidak menurun.
Kata kunci: Ketepatan, Severity Level I, Kualitas Klaim
Kepustakaan: 10, 2008-2017
RM.200042 | RM 320 NAB a | My Library | Available |
No other version available