Text
Perancangan Program Mesin Penetas Telur Berbasis Ayam dan Bebek Mikrokontroller Berkapasitas 1000 Telur
Kemajuan ilmu teknologi yang semakin pesat membuat berbagai kemudahan dapat dilakukan, tidak terkecuali di bidang peternakan. Kebutuhan akan pangan terutama unggas; mulai dari daging hingga telur, yang semakin meningkat membuat banyaknya permintaan pasar namun tidak diiringi dengan cepatnya reproduksi unggasnya itu sendiri. Dengan demikian, Perancangan Program Mesin Penetas Telur dan Bebek Berbasis Mikrokontroler Berkapasitas 1000 Telur dibuat bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pasar akan unggas, dengan mempersingkat waktu reproduksi unggas tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode literatur dan metode pengumpulan data. Metode literatur digunakan untuk menguji program dan metode pengumpulan data yang didapat melalui e-book, artikel online, dan jurnal online untuk menunjang penulisan laporan tugas akhir. Dari hasil pengujian program mesin penetas telur menggunakan sensor SHT 11 (sebagai pembaca kelembaban dan suhu), sensor DS18B20 (sebagai pembaca suhu dan sebagai pembanding hasil dari sensor SHT 11), 5 bola lampu (daya masing-masing 10 watt), suhu rata-rata 39,6°C dan kelembaban 54,12%, didapatkan lama penetasan 25 hari menggunakan 160 butir telur ayam dan 100 butir telur bebek dengan presentasi tetas 92,6% telur menetas menjadi unggas.
Kata Kunci : Mikrokontroler, sensor SHT11, sensor DS18B20
MK.200004 | MK 420 JUN p | My Library | Available |
No other version available