Text
Perawatan dan Perbaikan Alternator pada Kendaraan Mitusbisi Lancer 1600 cc
Baterai pada sebuah kendaraan memiliki kapasitas yang terbatas dalam menyuplai arus listrik keseluruh sistem kelistrikan dalam menyuplai arus listrik keseluruh sistem kelistrikan kendaraan. Bila pada sebuah kendaraan tersebut hanya mengandalkan baterai sebagai sumber arus listrik maka bisa dipastikan hanya dalam beberapa jam saja baterai akan kehabisan tegangan. Untuk itulah adanya sistem pengisian pada sebuah kendaraan agar kebutuhan arus listrik pada kendaraan dapat terpenuhi.
Dalam Sistem pengisian ini komponen utamanya adalah Baterai, Alternator, Regulator dan kunci kontak. Cara kerjanya Alternator berputar Mengikuti putaran mesin menggunakan V-belt sebagai penghubung antara alternator dan Flywheel.
Cara Kerja sistem pengisian yaitu berputarnya alternator yang diputar oleh mesin melalui drive belt. Alternator menghasilkan arus melalui kemagnetan pada rotor coil. Arus yang dihasilkan oleh alternator adalah arus bolak-balik (AC), tetapi pada alternator terpasang diode yang berfungsi menyearahkan arus, jadi keluaran arus dari Alternator adalah arus searah yang berfungsi untuk mengisi baterai dan mensuplai arus kelistrikan pada kendaraan.
Dalam pembahasan ini mencakup tentang fungsi alternator, cara kerja alternator, troubleshooting, dan perawatan. Sehingga bisa dipahami kondisi komponen tersebut selalu terawat dan terjaga.
Melakukan perawatan sistem pengisian secara teratur dapat menghindari kerusakan saat berkendara, sehingga pengendara merasa aman dan nyaman, Apabila terjadi kerusakan pada salah satu komponen siste pengisian, gantilah komponen tersebut dengan spare part yang asli.
Kata Kunci : Sistem Pengisian, Alternator, Baterai
MO.200031 | MO 320 RAN p | My Library | Available |
No other version available