Text
Pengaruh Penambahan Ekstrak Biji Kopi Sebagai Pewarna Alami Terhadap Sediaan Lipstik
Pengetahuan mengenai kosmetik di era globalisasi ini sangat penting agar dapat membedakan antara kosmetik yang aman dan berbahaya ketika digunakan. Berbagai jenis kosmetik telah banyak beredar di pasaran, salah satunya yakni lipstik. Lipstik dikemas dengan berbagai macam bentuk tetapi dengan satu tujuan yaitu untuk merias bibir agar terlihat lebih menarik. Selain warna yang menarik bahan yang terkandung dalam lipstik pun harus mengandung zat yang aman ketika digunakan. Kopi bisa menjadi bahan pewarna yang aman digunakan pada pembuatan lipstik, karena kandungan yang terkandung di dalam kopi seperti kafein, antioksidan dan sifat anti-inflamsinya yang bermanfaat untuk mengatasi berbagai permasalah pada kulit sehingga banyak ditemukan dalam produk kecantikan dan juga perawatan kulit lainnya. Syarat umum penggunaan kopi dalam produk kosmetika tercantum pada SNI.01-2983-1992. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak biji kopi sebagai pewarna alami pada pembuatan sediaan lipstik. Pada pembuatan lipstik ekstrak biji kopi yang ditambahkan sebagai pewarna alami dihasilkan dengan menggunakan metode maserasi. Konsentrasi ekstrak kopi yang digunakan yaitu 0%, 10%, 15%, 20% dan 25%. Hasil warna yang diperoleh dari konsentrasi 10% dan 15% setelah pengaplikasian yaitu tidak terlalu terlihat, untuk konsentrasi 20% menghasilkan sedikit warna dan untuk konsentrasi 25% menghasilkan warna yang cukup terlihat. Untuk pengujian lipstik sesuai dengan SNI 16-4769-1998.
Kata kunci : kosmetik, lipstik, kopi, pewarna alami
TKIM 210005 | TKIM 321 DEP p | My Library | Available |
No other version available